BATUAN MARMER
Marmer, adalah batuan kristalin kasar yang berasal
dari Batu kapur atau dolomit. Marmer yang murni berwarna putih dan
terutama disusun oleh mineral kalsit. Batu
Marmer dapat digunakan di rumah untuk perabotan, komponen komponen bangunan
seperti lantai, meja, kamar mandi, jendela. Selain itu Marmer juga dapat digunakan untuk
bahan baku pembuatan Piala , Patung, prasasti , papan nama ,vandel dll.

Batu
Marmer
Ciri- ciri Batu Marmer
Sebagai salah satu jenis batu alam,
dan salah satu jenis batuan metamorf atau malihan, batu marmer ini mempunyai
ciri khusus yang membedakannya dengan jenis batu lain. Beberapa jenis dari batu
marmer adalah sebagai berikut:
1.
Mempunyai struktur batu yang kompak.
2.
Gugusan kristal yang ada di batu
marmer relatif sama dengan tekstur halur sampai yang agak kasar.
3.
Pada umumnya marmer tersusun atas
mineral kalsit dengan mineral minor lainnya seperti mika, klhorit, kuarsa, dan
jenis silikat lainnya seperti graphit, hematit, dan juga limorit.
4.
Mempunyai nilai komersil atau
ekonomi yang bergantung pada warna dan tekstur batu tersebut.
Sebagai salah satu jenis batuan alam dan
sebagai salah satu jenis batuan malihan atau metamorf, batu marmer ini
mempunyai beberapa jenis. Jenis dari batu marmer ini biasanya dibedakan
berdasarkan warna dan bentuknya.
Marmer banyak terdapat di Trenggalek, JawaTimur dan daerah
Bayat Jawa Tengah. Dan banyak
Di tambang dari daerah Jawa Timur (Tulungagung), Lampung,
Makassar, Timor.

Tambang
Marmer Tulungagung

Sumber:www.plengdut.com
Potensi
dan tempat pesebaran Marmer
Proses Terbentuknya Batu
Marmer
.Proses pembentukan Batu Marmer dilalui berbagai
tahap antara lain.
1.
Batu pualam yang berupa blok dengan ukuran
sekitar 260x110x135 cm digergaji menjadi beberapa lempengan dengan ketebalan
rata- rata 2 cm.
2.
Kemudian lempengan batu pualam
tersebut dipotong menjadi barang setengah jadi sesuai dengan ukuran yang
dikehendaki.
3.
Barang yang baru setengah jadi
kemudian digerinda dua tahap, lalu disempurnakan atau ditambal bagian yang
berlubang.
4.
Kemudian setelah digerinda dua
tahap, lalu disempurnakan dan digerinda lagi empat tahap, kemudian dipoles
hingga mengkilap.